huwww....halohalo :) sekarang ini saya ingin memposting beberapa karya2 yang pernah saya buat,hemmmm sebelumnya sih di save nya di notes facebook hahahaha norak yaaa...
sebenernya saya sendiri lupa akan puisi2 sok puitis yang udah lamaaaaaaaaaaaaaa bgt nangkring di notes facebook..kayaknya unik juga ya kalo saya posting disini haha..selamat membaca :) btw saya sendiri bingung loh kapan dan kenapa saya bisa ngarang2 puisi macem ini...
Pertama :
Kosong...
aku yang terus termangu dalam kekosongan...
otakku juga kosong
sekosong syair ini ...
hati ini kosong...
pandangan ini kosong...
fikiran ini kosong...
aku ingin hati ini terisi oleh sabdaNya
aku ingin pendengaranku mengalun gita cintaNya
aku ingin pandangan ini membentang keajaibanNya
aku ingin fikiran ini berputar akan siksaNya
namun aku terus kosong...
mungkin terlarut dalam dosa
terhanyut badai duniawi
yang terus memaksa untuk mengabaikan Dia
tetapi disini aku sadar,
aku tidak di kendalikan siapapun
dan tangan ku semakin tak singkron dengan otakku
kaki ku terus melangkah abaikan hatiku
namun hatiku tak pernah lelah...
alunan hati ini seringkali terdengar syahdu yang menjatuhkan kristal kristal kecil ke pipi
kristal itu pun jatuh tanpa ada pengendali
mereka terjatuh karna mendengar jeritan hati yang sudah tak di dengar oleh tangan,kaki,mulut dan anggota tubuh ku
hari demi hari terus terasa kosong
dan membiarkan aku terus terbelenggu dalam kekosongan ini
karina dyah AP
12 september 2009
otakku juga kosong
sekosong syair ini ...
hati ini kosong...
pandangan ini kosong...
fikiran ini kosong...
aku ingin hati ini terisi oleh sabdaNya
aku ingin pendengaranku mengalun gita cintaNya
aku ingin pandangan ini membentang keajaibanNya
aku ingin fikiran ini berputar akan siksaNya
namun aku terus kosong...
mungkin terlarut dalam dosa
terhanyut badai duniawi
yang terus memaksa untuk mengabaikan Dia
tetapi disini aku sadar,
aku tidak di kendalikan siapapun
dan tangan ku semakin tak singkron dengan otakku
kaki ku terus melangkah abaikan hatiku
namun hatiku tak pernah lelah...
alunan hati ini seringkali terdengar syahdu yang menjatuhkan kristal kristal kecil ke pipi
kristal itu pun jatuh tanpa ada pengendali
mereka terjatuh karna mendengar jeritan hati yang sudah tak di dengar oleh tangan,kaki,mulut dan anggota tubuh ku
hari demi hari terus terasa kosong
dan membiarkan aku terus terbelenggu dalam kekosongan ini
karina dyah AP
12 september 2009
Kedua :
Bukan aku
aku bukan lagi aku ...
aku terhempas jauh dari aku ...
aku lari dari aku ...
aku telah mengaku aku ...
tapi aku bukan aku
aku hidup bukan di duniaku
aku tertawa bukan untukku
dan aku menangis bukan untukku
aku tersiksa dalam kebodohan yang bukan untuk aku
tapi kebodohan itu aku !
cermin menghenyakkan aku
bahwa harus nya aku ini aku
tetapi cermin tak lagi mengenalku
bahkan menertawakan aku
cermin yang tertawa saat aku menangis
dan cermin menangisi tawaku
dan aku...
memang bukan aku lagi...
karina dyah A.P
(udah lupa kapan dibuat) (postingan tgl 15 september 2009)
aku terhempas jauh dari aku ...
aku lari dari aku ...
aku telah mengaku aku ...
tapi aku bukan aku
aku hidup bukan di duniaku
aku tertawa bukan untukku
dan aku menangis bukan untukku
aku tersiksa dalam kebodohan yang bukan untuk aku
tapi kebodohan itu aku !
cermin menghenyakkan aku
bahwa harus nya aku ini aku
tetapi cermin tak lagi mengenalku
bahkan menertawakan aku
cermin yang tertawa saat aku menangis
dan cermin menangisi tawaku
dan aku...
memang bukan aku lagi...
karina dyah A.P
(udah lupa kapan dibuat) (postingan tgl 15 september 2009)
Ketiga :
Perjanjian ?!?
selembar demi selembar terbuka buku itu...tiada bedanya dengan kehidupan
halaman pertama adalah saat perjanjian dengan Tuhan kapan kita harus kembali lagi padaNya.
tak lama dari kesepakatan itu kita pun ditakdir untuk terlahir
Tuhan juga sudah melukiskan garis-garis kehidupan yang terindah untuk kita
kita pun terlahir suci...tiada dosa,Tuhan adil...
halaman kedua :
balita...
kita semakin mengenal kehidupan...kata-kata,bentuk,huruf,warna,suara...
perlahan melupakan perjanjian dengan Tuhan sebelum kita terlahir
atau ini memang garis dari Tuhan ?
halaman ketiga :
ahhh buraaaaammmm
halaman keempat :
6 tahun...
kehidupan mulai berarti...mulai mengenal teman dan bagaimana cara bersosialisasi...walaupun belum bisa bersosialisasi dekat dengan Tuhan. tapi kita tahu kapan kita mesti menangis atau tertawa... perjanjian itu semakin terlupa karena keasyikan bermain di Taman Bermain SD...
ayunan,prosotan,jatuh...menangis...berdarah
halaman kelima :
apa ini ? aku tidak bisa membaca
halaman ke enam :
12 tahun...
mengenal phytagoras,bejana,dan lingkup kehidupan di bangku SMP...
pubertas...
mengenal dan mulai mencuri perhatian dari lawan jenis...
apalah perjanjian itu ? lupa ! sudah mulai banyak yang harus difikirkan dari sekarang
halaman ke tujuh :
aihhhh kenapa kosong...hem kosong atau buram ?
halaman ke delapan :
15 tahun...
wiiiiiiiihhh putih abu2 !! mengenal rokok,wine(???),senioritas...
percintaan...hidup ini indah sekali ! sangat indah...
menangis...patah hati...putus cinta...
IPA atau IPS ?
nilai ujian ? remedial ? haaaaahhh
hidup ini berat...otak mulai lelah dan mengurangi ingatan2 sewaktu kecil...
apalagi untuk mengingat di kala kita yang belum terlahir !
lupa !
halaman ke sembilan :
ihhhhh kenapa sih burem lagi !
halaman ke 10 :
18 tahun
kuliah...senioritas...
masa depan !
skripsi...tesis ? aihh....
hemm cari calon suami atau istri ahhh
halaman 11 :
LAGI-LAGI buram !
halaman 12 :
27 tahun
menikah...
punya anak..rumah tangga ... bertengkar...bercerai...menangis...air mata
nafkah,uang...sekolahkan anak...
HUH
halaman 13 :
pasti kosong kan
cape baca nya... loncat aaaaahhhh
halaman 18 :
rambut memutih...keriput...penyakit..kursi roda..tongkat...kacamata plus...
pikun !
bicara pada cucu : hah ? anda siapa ?
kira2 bagaimana tentang perjanjian itu
halaman 19 :
buram
halaman 20 :
semakin buram
halaman 21 :
kosongg
22,23,24,25,26
kosooooooonnngggggg
27,28,35,57,68,79,98
AAAAAKKKKHH KOSONG !!
lelah !
kenapa setiap cerita habis itu kosong atau buram ?
disana ada lukisan,goresan,ukiran dari Tuhan
sangat indah !
disitulah tertulis...
perjanjian sewaktu kita belum terlahir...
bahkan kita sendiri lupa dan tidak bisa membaca atau prediksi dimana akhir hidup kita, kapan tanggal waktu dan tempat kita harus kembali padaNya
kita ada di halaman berapa ????
halaman pertama adalah saat perjanjian dengan Tuhan kapan kita harus kembali lagi padaNya.
tak lama dari kesepakatan itu kita pun ditakdir untuk terlahir
Tuhan juga sudah melukiskan garis-garis kehidupan yang terindah untuk kita
kita pun terlahir suci...tiada dosa,Tuhan adil...
halaman kedua :
balita...
kita semakin mengenal kehidupan...kata-kata,bentuk,huruf,warna,suara...
perlahan melupakan perjanjian dengan Tuhan sebelum kita terlahir
atau ini memang garis dari Tuhan ?
halaman ketiga :
ahhh buraaaaammmm
halaman keempat :
6 tahun...
kehidupan mulai berarti...mulai mengenal teman dan bagaimana cara bersosialisasi...walaupun belum bisa bersosialisasi dekat dengan Tuhan. tapi kita tahu kapan kita mesti menangis atau tertawa... perjanjian itu semakin terlupa karena keasyikan bermain di Taman Bermain SD...
ayunan,prosotan,jatuh...menangis...berdarah
halaman kelima :
apa ini ? aku tidak bisa membaca
halaman ke enam :
12 tahun...
mengenal phytagoras,bejana,dan lingkup kehidupan di bangku SMP...
pubertas...
mengenal dan mulai mencuri perhatian dari lawan jenis...
apalah perjanjian itu ? lupa ! sudah mulai banyak yang harus difikirkan dari sekarang
halaman ke tujuh :
aihhhh kenapa kosong...hem kosong atau buram ?
halaman ke delapan :
15 tahun...
wiiiiiiiihhh putih abu2 !! mengenal rokok,wine(???),senioritas...
percintaan...hidup ini indah sekali ! sangat indah...
menangis...patah hati...putus cinta...
IPA atau IPS ?
nilai ujian ? remedial ? haaaaahhh
hidup ini berat...otak mulai lelah dan mengurangi ingatan2 sewaktu kecil...
apalagi untuk mengingat di kala kita yang belum terlahir !
lupa !
halaman ke sembilan :
ihhhhh kenapa sih burem lagi !
halaman ke 10 :
18 tahun
kuliah...senioritas...
masa depan !
skripsi...tesis ? aihh....
hemm cari calon suami atau istri ahhh
halaman 11 :
LAGI-LAGI buram !
halaman 12 :
27 tahun
menikah...
punya anak..rumah tangga ... bertengkar...bercerai...menangis...air mata
nafkah,uang...sekolahkan anak...
HUH
halaman 13 :
pasti kosong kan
cape baca nya... loncat aaaaahhhh
halaman 18 :
rambut memutih...keriput...penyakit..kursi roda..tongkat...kacamata plus...
pikun !
bicara pada cucu : hah ? anda siapa ?
kira2 bagaimana tentang perjanjian itu
halaman 19 :
buram
halaman 20 :
semakin buram
halaman 21 :
kosongg
22,23,24,25,26
kosooooooonnngggggg
27,28,35,57,68,79,98
AAAAAKKKKHH KOSONG !!
lelah !
kenapa setiap cerita habis itu kosong atau buram ?
disana ada lukisan,goresan,ukiran dari Tuhan
sangat indah !
disitulah tertulis...
perjanjian sewaktu kita belum terlahir...
bahkan kita sendiri lupa dan tidak bisa membaca atau prediksi dimana akhir hidup kita, kapan tanggal waktu dan tempat kita harus kembali padaNya
kita ada di halaman berapa ????
Karina Dyah AP
12 Desember 2009
wahahahaha di tahun 2009 itu...kenapa ya saya bisa sepuitis,mellow dan se-lebay itu...saya pun lupa dan tidak mengerti hihihi :)
sekian kawan,selamat ber-hoek hoek baca karangan2 saya yang super lebay diatas haha :D
No comments:
Post a Comment